Cerpen Kocak, Menceritakan 5 Donat-donat yang Berlomba Menjadi Santapan yang Berwarna dan Paling Lezat untuk Dimakan

Cerpen Kocak, Menceritakan 5 Donat-donat yang Berlomba Menjadi Santapan yang Berwarna dan Paling Lezat untuk Dimakan

Ada lima donat yang berbeda yang sedang berlomba-lomba menjadi santapan yang paling menarik dan lezat untuk dimakan. Mereka adalah Donny Donat yang merah, Bernie Donat yang kuning, Gary Donat yang hijau, Freya Donat yang biru, dan Sammy Donat yang ungu.

Donny Donat merasa bahwa warna merahnya yang cerah membuatnya paling menarik, dan pasti akan menang dalam perlombaan ini. Bernie Donat, di sisi lain, berargumen bahwa warna kuningnya yang cerah sangat menarik dan bisa membuat orang merasa bahagia ketika memakannya.

Gary Donat merasa bahwa warna hijaunya yang segar dan sehat adalah pilihan yang terbaik, sementara Freya Donat mengklaim bahwa warna birunya yang tenang dan menenangkan akan membuat siapa pun merasa nyaman saat makan.

Sammy Donat, yang paling pendiam di antara kelima donat tersebut, berpikir bahwa warna ungunya yang misterius dan menawan akan membuatnya pemenang dalam perlombaan.

Akhirnya, saat perlombaan dimulai, para juri yang terdiri dari beberapa anak kecil mulai mencicipi masing-masing donat. Mereka mencicipi Donny Donat yang merah terlebih dahulu, tetapi merasa terlalu manis. Kemudian, mereka mencoba Bernie Donat yang kuning, tapi merasa tidak cukup gurih.

Setelah mencicipi ketiga donat, Gary Donat yang hijau, para juri merasa segar dan menyegarkan, tetapi agak hambar. Ketika mencoba Freya Donat yang biru, mereka merasa nyaman, tetapi merasa tidak cukup manis.

Ketika tiba saatnya mencicipi Sammy Donat yang ungu, para juri merasa sangat senang. Rasa donat itu yang tepat di antara manis dan gurih, dan warnanya yang menawan membuat mereka merasa tertarik dan terkesan.

Maka, Sammy Donat yang ungu pun diumumkan sebagai pemenang perlombaan. Donny Donat, Bernie Donat, Gary Donat, dan Freya Donat merasa kecewa, tetapi mereka belajar bahwa kecantikan luar tidak selalu menentukan kemenangan, tetapi rasa dan keseimbanganlah yang menjadi kunci kemenangan.

By. DN